Aku dan Mimpi Semasa Kecil

 

Sudah hampir sebulan di awal tahun 2023. Dan aku ingin bercerita. Sebelumnya aku ingin mengucapkan terima kasih tahun 2022 untuk pengalaman hidup berharga yang aku dapatkan. Mulai dari sering ditolak saat melamar kerja sampai pengajar les keliling. Menghabiskan waktu bersama bapak. Dan menemukan sosok yang ingin kujadikan ayang ternyata malah lebih baik jadi temen. Hehehehe. 

Jadi melalui tulisan ini aku akan sedikit bercerita tentang pekerjaan baruku diawal tahun 2023 sebagai guru Bahasa Inggris di salah satu sekolah Bilingual di Semarang. Bermodal pengalaman sebagai pengajar les keliling yang mengajar dari cafe ke cafe dan rumah ke rumah. Dan berkat dukungan seseorang juga sih... Akhirnya aku memutuskan untuk mendedikasikan diri sebagai guru. 

Sekitar tgl 27 Desember, ada sebuah pesan singkat di group blogger Semarang tentang lowongan pekerjaan sebagai guru Bahasa Inggris di salah satu sekolah bilingual di Semarang. Yang dicari sebenarnya lulusan Sastra Inggris, sedangkan aku dari Pendidikan Bahasa Inggris. Beberapa orang mengatakan kepada saya, kalau tidak ada salahnya bekerja jadi guru toh sesuai background pendidikanku, Sarjana Pendidikan Bahasa Inggris. Akhirnya aku diterima dan mulai training sebagai guru bahasa Inggris untuk kelas 2, 4 dan 5.

Menjadi guru full time juga merubah kebiasaanku di pagi hari. Bisanya bangun jam setengah 6. Sekarang jadi jam 04.30. Jam 5 sudah siap mandi dan jam 6 kurang sudah berangkat dari rumah karena masuk sekolah jam 06.55. 

Waktu aku duduk di bangku kuliah, salah seorang dosenku pernah berkata. Jika mimpimu belum terwujud dalam 1 atau 2 tahun, barangkali akan terwujud 10 tahun kemudian. Menjadi guru memang menjadi impianku sewaktu kecil, dan alhamdulillah sekarang sudah terwujud. Semoga bisa melanjutkan mimpi lainnya. Yaitu kuliah S2. (Entah kapan terwujud, yang penting diniati dulu). 

Dulu masa sekolah, aku mungkin seperti tokoh dalam film The Glory yang sering dibully. Tapi bukan di bully secara fisik. Dulu aku dibully karena rambutku yang agak ikal dan pernah dipanggil "Makelar". Sampai SMA kadang aku suka menyendiri dan terbawa hingga kuliah. Sekarangpun kadang juga suka kemana - mana sendiri. 

Ya, bagaimanapun aku introvert yang lebih banyak diam dan penyendiri kalau kata orang, Tapi sekarang malah memilih jadi guru dan bertemu dengan banyak orang setiap hari. Seperti lagu yang viral ditiktok. 

"baby aku ada type...kalau kamu like aku like kalau ngga aku swipe... swipe... "

Alhamdulillah, sangat bersyukur dengan pekerjaan sekarang meski gaji tidak standar UMR. Masih bisa ngajar les keliling juga. Semoga bisa tetap awet muda ngajar anak - anak SD. hehehehe. 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Acer Day Roadshow di Semarang

Banyak Kesempatan Menang Gebyar Tahapan BCA